Pengertian Sekretaris Secara Umum
Pengertian Sekretaris Secara Umum - Sampai selanjutnya Sekretaris otomatis juga akan memberi peran yang besar pada perkembangan perusahaan, kuncinya yaitu berlaku sesuai sama etika yang dapat di terima orang-orang, membuat situasi kantor yang kondusif, melakukan tindakan sesuai sama kekuatan, ketrampilan, gagasan serta kreativitas yang mereka punyai.
2. 9. Langkah Jadi Sekretaris Profesional
1. Menghadirkan Citra Perusahaan.
Citra perusahaan yaitu hal yang perlu dijunjung tinggi. Karna sekretaris yaitu tangan kanan sang bos, jadi sekretaris harus juga menghadirkan citra perusahaan yang baik.
2. Baik serta Bertanggung Jawab
Sekretaris harus juga ramah, baik serta bertanggungjawab pada semuanya tugasnya. Tidak cuma baik pada Bos namun harus juga baik pada rekanan serta kawan sekantor.
3. Pintar Melindungi Rahasia
Jadi tangan kanan Bos serta senantiasa memperoleh keyakinan dari Bos, Sekretaris mesti pintar melindungi rahasia perusahaan ataupun rahasia pribadi sang Bos.
Tujuan Sekretaris
4. Tahu Teknologi
Sekretaris tidak cuma mesti pintar berdandan, namun seseorang sekretaris harus juga update pada perkembangan tehnologi umpamanya tehnologi info.
5. Tahu Accounting serta Pembukuan
Accounting serta pembukuan harus juga dikuasai oleh seseorang sekretaris supaya dapat lakukan pembukuan kantor.
6. Mesti Dapat Bhs Asing
Kuasai bhs asing yaitu nilai lebih yang perlu dipunyai oleh seseorang sekretaris. Karna umumnya sekretaris senantiasa disuruh Bos untuk berjumpa dengan rekanan yang datang dari luar negeri.
7. Pelajari Ciri-khas Bos
Kenali ciri-khas atasan supaya Kamu tidak salah dalam melakukan tindakan serta memutuskan.
8. Memiliki Norma yang Baik.
Seseorang sekretaris harus juga mempunyai norma yang baik yakni dalam soal bicara, makan, duduk, dll. Karenanya begitu terkait dengan citra perusahaan.
9. Pintar Bicara di Depan Publik
Terkadang sekretaris disuruh untuk temani atasan untuk lakukan presentasi menukar sang atasan. Oleh karena itu sekretaris mesti dapat belajar bicara dengan umum atau ketika meeting
2. 10. Kriteria Jadi Sekretaris
Agar bisa jadi sekretaris butuh di perhatikan kriteria :
1. Prasyarat Pendidikan serta Pengetahuan
Pendidikan sedikitnya SMK Program Studi Sekretaris, SMU ditambah pendidikan Sekretaris
Memiliki pengetahuan yang luas umpamanya pengetahuan tentang Organisasi serta Manajemen perusahaan dan problem dunia usaha.
2. Prasyarat Keterampilan
Dapat menguasi serta memakai bhs Indonesia dengan baik serta benar
Dapat kuasai serta memakai minimum satu bhs Asing terlebih Bhs Inggris baik tulisan ataupun perbincangan
Dapat melakukan beberapa pekerjaan jadi sekretaris, seprti membuat laporan, mengetik surat
Dapat memakai mesin-mesin kantor bersama program aplikasinya. Umpamanya untuk computer dapat memakai aplikasi Microsoft PowerPoint, Microsoft Word, Microsoft Excel, serta Microsoft Acces.
Dapat berkomunikasi lewat Internet, umpamanya terhubung data, kirim/terima E-mail dll.
3. Prasyarat Kepribadian
Kepribadian bermakna keseluruhnya sifat watak manusia yang baik ataupun tidak baik. Kepribadian sekretaris yang baik digambarkan oleh Prajoedi Atmosudirdjo, yakni :
berlaku sumeh (charming, simpatik, mengasyikkan hati, menarik), pintar bertemu dengan beragam jenis orang, memiliki perasaan (intuisi) yang cukup halus serta bisa berlaku “psychologis’ pada orang.
Sifat-sifat yang perlu dimiliki untuk menjangkau berhasil seperti jujur, cepat menyikapi keperluan keadaan, serta cepat penuhi apa yang dibutuhkan, sukai bekerja bersama (kooperatif), correct (sopan namun tegas), rajin, cermat, rajin, cermat, waspada (tidak sembrono), bisa beradaptasi pada perubahan-perubahan keadaan, serta simpatik pada pegawai yang lain.
Sifat yg tidak disenangi yaitu cepat geram, congkak, ketus, sebentar-sebentar saksikan jam, suka berdesas-desus, jahil, usil, sok tahu, kurang ajar, kaku, resmi “sok resmi”, merampas pekerjaan orang yang lain, tidak sabar, pelupa, lupa, asal-asalan, lamban serta segera jemu.
Sikap perbuatan sekretaris sepanjang bekerja yaitu : kecermatan (accuracy), pertimbangan/perhitungan sebelumnya bertindak (good judgement), merampungkan pekerjaan dengan prima (follow through), panjang akal (resourcefulnes), inisitatif/prakarsa (initiative).
Ciri-Ciri Sekretaris
1. Seseorang Sekretaris Profesional mempunyai tanda-tanda seperti berikut :
Personality. Salah satunya sabar, telaten, disiplin, tidak cepatmenyerah, berpenampilan baik, jujur, setia, pintar bicara, sopandan dapat melindungi image perusahannya.
2. General Knowledge. Mempunyai kekuatan mencukupi pada segalasesuatu perubahan serta perubahan yang berlangsung, terlebih yangberkaitan dengan kesibukan organisasi.
3. Special knowledge. Mempunyai pengetahuan yang terkait khususdengan tempatnya jadi seseorang sekretaris.
4. Skill and technic, salah satunya mencakup kekuatan mengetik, koresponednsi, stenografi (saat ini bukanlah prasyarat mutlak) serta kearsipan.
5. Practice, kekuatan melakukan pekerjaan seharu-hari sepertimenerima telepon, terima tamu, mempersiapkan rapat, buat agendapimpinan dan lain-lain/Pada masa tehnologi info global saat ini semakin lebih bagus lagibila seseorang sekretaris dapat mempunyai pengetahuan serta keterampilandalam mengelola sumber daya manusia perusahaan, terutama bagiperusahaan taraf kecil sampai menengah yang memiliki banyak kantoratau cabang di beberapa negara bahkan juga di belahan dunia yang beda. Sekarang ini sudah ada satu aplikasi Human Resource Management yangsangat gampang dipelajari serta dipakai, yakni OrangeHRM.
Seseorangsekretaris yang trampil juga dalam mengelola info sumber dayamanusia juga akan memberi faedah serta efisiensi yang besar untuk perusahaan
Dengan general peran sekretaris menyangkut :
1. Pada atasan :
Sumber serta filter info untuk pimpinan, dalam penuhi peranan, pekerjaan serta tanggung jawab.
Assiten/tangan kanan pimpinan dalam mengatur kesibukan perusahaan. Dari mulai administrative hingga human relations.
Penghubung untuk pimpinan serta pihak-pihak yang menginginkan terkait dengan pimpinan.
Alternatif pemikiran dari pimpinan dalam soal penuangan beberapa inspirasi.
Secret Keeper/pemegang rahasia pimpinan hubungannya dnegan pekerjaan perusahaan.
Mediator pimpinan dengan bawahan.
2. Pada bawahan/karyawan :
Menolong memberi motivasi pada karyawan beda.
Mediator pada bahawan/karyawan dengan pimpinan.
Menolong/memfasilitasi bawahan saat akan berjumpa dengan pimpinan
Memberi rasa senang serta bangga pada bawahan pada kerja hasil mereka.